Nama Nama Busur Surgawi dalam Mahabharata

Nama Nama Busur Surgawi dalam Mahabharata

Bagi kamu penggemar serial Mahabharata, mungkin memiliki pertanyaan tentang nama-nama busur yang digunakan pada saat perang. Berikut sebagian daftar nama busur yang disebutkan dalam Mahabharata. Nama dari Busur-busur itu adalah:

Sri Krishna memiliki busur bernama Saranga

Arjuna memiliki busur bernama Gandiva

Rukmi kakak dari Rukmini memiliki busur bernama Vijaya

Dewa Siwa memiliki busur bernama Pinaka

Yudhistira memiliki busur bernama Mahendra

Bimasena memiliki busur bernama Vayavya

Nakula memiliki busur bernama Vaisnava

Sadewa memiliki busur bernama Asvina

Gatotkacha memiliki busur bernama Paulastya

Satyaki memiliki busur surgawi bernama Dhanurveda yang didapatkannya dari Arjuna

Abhimanyu memiliki busur surgawi bernama Rudra yang didapatkannya dari Balarama

Anak-anak drupadi juga menggunakan busur dari surgawi yaitu

Prativindhya memiliki busur bernama Raudra

Sutasoma memiliki busur bernama Agneya

Srutakarman memiliki busur bernama Kauverya

Satanika memiliki busur bernama Yamya

Srutasena memiliki busur bernama Girisa

Untuk penjelasan rinci mengenai nama-nama busur dalam Mahabharata berikut kutipannya.

Dari Udyoga parwa dari Mahabharata, tertulis sebagai berikut.

“Waisampayana berkata, ‘….. Dan prajurit yang bersenjata perkasa itu juga telah memperoleh busur bernama Wijaya dari karya surgawi, milik Indra yang agung, dan yang setara dengan Gandiwa dalam hal energi dan juga busur Saranga yang dipegang oleh Krishna. Ada tiga busur surgawi yang dimiliki oleh penghuni surga, yaitu Gandiwa milik Dewa Waruna, busur yang disebut Wijaya milik Dewa Indra, dan busur surgawi lainnya yang berenergi besar dikatakan dimiliki oleh Dewa Wisnu. Yang terakhir ini yaitu Saranga, yang mampu menusukkan ketakutan ke dalam hati para pejuang yang menjadi musuhnya, dipegang oleh Krishna. Busur yang disebut Gandiwa diperoleh oleh putra Indra (Arjuna) dari Agni pada saat pembakaran hutan kandawa. sedangkan busur yang disebut Wijaya diperoleh dari Drona oleh Rukmi yang perkasa.’

Dari sabha parwa Mahabharata, kutipan mengenai nama busur dari Dewa Siwa adalah sebagai berikut:

Waisampayana melanjutkan,–“…. Dalam mimpimu, oh raja segala raja engkau akan melihat menjelang akhir ini mungkin Bhawa yang bertenggorokan biru, pembunuh Tripura, pernah asyik bermeditasi, memiliki banteng untuk tandanya. Dia minum dari tengkorak manusia, yang ganas dan mengerikan, penguasa semua makhluk, dewa para dewa, suami Uma, atau disebut Hara dan Sarwa, dan Vrisha. Dia dipersenjatai dengan trisula dan busur yang disebut Pinaka, dan mengenakan kulit harimau. Dan engkau akan melihat Dewa Siwa, tinggi dan putih seperti tebing Kailasa, duduk di atas bantengnya, menatap tanpa henti ke arah selatan yang dipimpin oleh raja Pitris ……'”

Dari Drona Parwa dari Mahabharata, berikut kutipan mengenai busur diatas

Di tangan Yudhistira ada busur surgawi yang disebut Mahendra; dan di tangan Bhimasena, O raja, adalah busur surgawi yang disebut Vayavya. Untuk melindungi tiga dunia, Brahman menciptakan busur. Busur surgawi yang tak bisa dihancurkan itu dipegang oleh Phalguni. Phalguni adalah nama lain dari Arjuna. Busur Vaisnava dipegang oleh Nakula, dan busur yang disebut Asvina dipegang oleh Sadewa. Busur surgawi dan mengerikan yang disebut Paulastya itu, dipegang oleh Ghatotkacha. Lima permata busur yang dilahirkan oleh lima putra Drupadi adalah Raudra, Agneya, Kauverya, Yamya, dan Girisa. Busur terbaik dari yang terbaik itu, yang disebut Rudra, yang diperoleh putra Rohini (Baladewa), yang terakhir diberikan kepada putra Subhadra yang berjiwa luhur, setelah merasa puas dan kagum dengan kehebatannya.

source